Otomotif

Mengetahui Cara Kerja dan Komponen Rem Tromol pada Kendaraan Roda Empat

Sama halnya dengan kendaraan roda dua, Rem merupakan komponen terpenting pada sistem keamanan mobil. Di mana komponen penting itu memiliki fungsi utama untuk menghentikan laju kendaraan. Perlu diketahui bahwa pada mobil rem itu tersedia dalam dua jenis yakni tromol dan cakram. Dari keduanya itu, rem tromol lah yang paling banyak dipakai oleh kendaraan bermotor keluaran lama. Meskipun begitu  hingga saat ini keberadaan rem tromol masih tetap eksis. Penyebabnya dikarenakan rem tromol itu memiliki banyak sekali keunggulan termasuk pada komponennya. Lalu apa saja komponen rem tromol yang terdapat pada kendaraan roda empat itu?.

Tiga Komponen Utama yang Terdapat pada Rem Tromol

Seperti yang sudah diketahui sebelumnya bahwa di dalam rem tromol itu terdapat 3 komponen penting. Di mana ketiga komponen tersebut saling berkaitan satu dengan lainnya. Jadi jika ada salah satu komponen yang mengalami kerusakan, bisa mempengaruhi lainnya. Adapun tiga komponen rem tromol yang dimaksud itu seperti berikut ini.

  • Sepatu Rem

Komponen pertama yang terdapat pada rem tromol yaitu sepatu rem. Sepatu rem ini mempunyai karakteristik berbentuk lingkaran dengan bagian permukaan luar yang datar. Alasan mengapa permukaan luar dari sepatu rem itu dibuat datar adalah untuk mempermudah menempelkan kampas rem. Untuk lebar kampas rem sendiri juga terbilang cukuplah besar dan memanjang sehingga kuat.

  • Silinder Roda

Pada rem tromol, silinder roda ini memiliki fungsi untuk menggerakkan sepatu rem agar bisa menekan bagian tromol  cakram. Untuk bentuknya sendiri komponen rem cakram ini berupa silinder dengan dua buah piston pada bagian ujungnya. Nantinya  silinder roda itu akan berisi sebuah cairan hidrolik yang bisa menggerakkan piston ke arah keluar. Dengan begitu terjadilah proses penekanan kampas rem.

  • Tromol Rem

Tromol rem yang mempunyai bentuk seperti mangkok ini berfungsi sebagai media gesekan. Selain itu, komponen ini juga mempunyai fungsi sebagai perantara perputaran roda. Jadi jika ketika rem tromol ini berfungsi maka secara otomatis roda kendaraan yang Anda tunggangi akan berhenti sendiri.

Perbedaan Cara Kerja dari Rem Tromol dengan Rem Cakram

Memang benar rem tromol dan rem cakram itu sama-sama berfungsi sebagai alat untuk menghentikan laju kendaraan.  Tetapi keduanya mempunyai cara kerja yang berbeda-beda. Adapun perbedaan cara kerja dari rem tromol dan rem cakram seperti berikut ini.

  • Cara Kerja Rem Tromol

Ketika Anda menginjak sebuah pedal pada rem tromol ,  nanti minyak yang ada di dalamnya akan mendorong piston untuk bergerak keluar, sehingga akan memunculkan gaya gesek dan panas. Akibat dari adanya gaya gesek dan panas itu membuat gerakan roda menjadi melambat dan laju kendaraan berhenti.

  • Cara Kerja Rem Cakram

Di dalam rem cakram Untuk menghentikan laju kendaraan Anda perlu menjepit piringannya menggunakan kaliper. Di mana pada kaliper itu dapat sebuah kampas dan piston. Jadi pada saat rem cakram itu Anda injak piringannya akan langsung terkoneksi dengan roda dan membuat laju kendaraan melambat.

Apa Saja Keunggulan dari Rem Tromol Itu

Baik rem tromol maupun cakram pada kendaraan roda empat itu mempunyai keunggulannya masing-masing. Adapun beberapa keunggulan yang bisa Anda dapatkan dari rem tromol mobil seperti berikut ini.

  • Memiliki gaya pengereman yang jauh lebih kuat.
  • Dapat digunakan sebagai rem parkir.
  • Memiliki bentuk tertutup sehingga membuatnya tidak mudah kotor.
  • Harganya jauh lebih murah dibandingkan rem cakram.

Itulah tadi ulasan singkat tentang cara kerja dan komponen yang terdapat pada rem tromol di kendaraan roda empat.